Tiga Tahun Kepemimpinan Walikota H Paisal, SKM, MARS

3.109 Titik Lampu Terpasang, Dumai Terang Benderang

Administrator Administrator
3.109 Titik Lampu Terpasang, Dumai Terang Benderang
Kadishub Dumai, Said Effendi jalan beriringan dengan Walikota, H Paisal, SKM, MARS. Foto : Tangkapan Layar
Program “Khidmat Penerangan” yang dicanangkan Pemerintah Kota Dumai berhasil di implementasikan Dinas Perhubungan melalui Bidang Prasarana dengan baik. Dalam waktu 3 tahun kepemimpinan Walikota Dumai, H Paisal, SKM, MARS, sebanyak 3.109 titik lampu berhasil dipasang. Sebanyak 1.282 titik merupakan pembangunan JPU baru, dan 1.827 titik pekerjaan rehab JPU.

DINAS PERHUBUNGAN Kota Dumai menjadikan Khidmat Penerangan sebagai salah satu program prioritas dalam pelaksanaan agenda kegiatan. Hal itu sejalan dengan instruksi walikota terkait penataan wajah kota menuju Dumai Kota Idaman. Kini, sejumlah titik yang sebelumnya gelap-gulita berubah mandi cahaya. Tidak hanya di perkotaan, namun juga menyebar hingga kawasan pinggiran.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Dumai, Said Effendi, SE menyampaikan dalam rangka penataan wajah kota, program penerangan menjadi salah satu instrumen penting yang tidak bisa ditinggalkan. Pemerintah daerah sangat menyadari hal itu dan dituangkan dalam program Khidmat Penerangan yang lahir dari pemikiran Walikota Dumai, H Paisal, SKM, MARS.

“ Sesuai arahan dari Pak Wali, program Khidmat Penerangan masuk dalam agenda prioritas Dinas Perhubungan. Ini sudah kita laksanakan secara bertahap sejak tahun 2021 hingga tahun 2023. Saat ini sudah terpasang tiga ribu lebih titik PJU baru maupun rehab. Pada 2024 nanti akan kita lanjutkan,” ujar Said Effendi kepada wartawan, Kamis (28/12/23) di ruang kerjanya.

Kepala Dinas berperawakan tegap dan tegas ini lebih lanjut menyampaikan program penerangan itu selain untuk kepentingan publik, mendongkrak UMKM dan mendukung destinasi wisata, juga dalam rangka meningkatkan rasa aman masyarakat saat bepergian di malam hari.

“ Ini bukan semata soal keindahan wajah kota saja. Sejumlah titik yang dianggap rawan kejahatan masuk dalam skala prioritas. Melalui program Khidmat Penerangan, diharapkan tercipta rasa aman,” ungkap Said Effendi.

Dalam rangka mengoptimalkan pelayanan dan pemanfaatan teknologi informasi, dikatakan Said Effendi telah dibuat Aplikasi PJU sebagai media untuk pengelolaan data operasional, pengadaan dan usulan dari masyarakat terkait permasalahan PJU di lapangan.

“ Aplikasi SIM PJU Dumai diluncurkan Bulan Juli 2023 lalu, dan dari Juli hingga November terdapat 22 aduan yang telah selesai ditindaklanjuti. Pada 2024 nanti terdapat tiga kecamatan yang menjadi prioritas, yakni Medang Kampai, Bukit Kapur dan Sungai Sembilan,” jelas Said Effendi.

Menurut data yang berhasil dihimpun dari Bidang Prasarana Dinas Perhubungan Kota Dumai, program Penerangan Jalan Umum (PJU) dilasanakan secara bertahap dengan prioritas pelayanan publik, kawasan pemukiman penduduk, daerah sentra ekonomi, jalur akses destinasi wisata dan lainnya. Untuk menopang kegiatan itu, didukung oleh 3 unit mobil skylift serta 4 orang tenaga admin, 3 orang operator, 8 orang asisten teknisi, 6 orang teknisi dan 1 orang tenaga ahli.

Pada 2021, tahun pertama kepemimpinan Walikota H Paisal, sebanyak 59 titik lampu baru berhasil terpasang. Sementara rehab PJU sebanyak 411 titik. Kemudian pada tahun 2022, titik lampu terpasang baru atau rehab jauh meningkat. Masing-masingnya sebanyak 344 titik lampu baru plus sebanyak 473 rehab.

Memasuki tahun ketiga kepemimpinan Walikota H Paisal, jumlah titik lampu baru maupun rehab di 2023 makin meningkat tajam. Tercatat total pembangunan JPU yakni sebanyak 879 titik, dan rehab sebanyak 943 titik lampu.

Keseluruhan titik lampu yang terpasang baru maupun rehab dengan jumlah total sebanyak 3.109 titik itu menghabiskan anggaran Rp18.197.917.172 dan tersebar di seluruh kecamatan yang ada di Kota Dumai.

Masing-masingnya pembangunan JPU di Kecamatan Dumai Barat sebanyak 151 titik dan Rehab PJU sebanyak 470 titik. Kemudian Dumai Timur sebanyak 215 titik baru dan rehab sebanyak 584 titik. Selanjutnya Kecamatan Dumai Selatan sebanyak 296 titik baru dan rehab sebanyak 361 titik.

Berikutnya Kecamatan Dumai Kota dengan 105 titik baru dan rehab sebanyak 232 titik. Sedangkan Kecamatan Medang Kampai sebanyak 182 titik baru dan 10 titik rehab PJU. Kemudian Kecamatan Sungai Sembilan dengan 160 titik baru dan rehab sebanyak 37 titik. Terakhir Kecamatan Bukit Kapur sebanyak 162 titik baru dan rehab sebanyak 133 titik.

Sementara Walikota Dumai, H Paisal, SKM, MARS berharap masyarakat terus memberikan dukungan untuk suksesnya agenda pembangunan yang dilakukan. Salah satunya dengan turut menjaga seluruh aset daerah, termasuk lampu penerangan jalan.

“ Pembangunan yang dilakukan tujuannya dalam rangka pemenuhan hak publik. Termasuk pembangunan Penerangan Jalan Umum (PJU). Mari kita jaga, jangan sampai ada tangan-tangan usil yang merusaknya,” himbau Walikota H Paisal.

Lebih lanjut dikatakan Walikota H Paisal, kedepannya pembangunan akan terus dilanjutkan dan dimaksimalkan guna mewujudkan Dumai Kota Idaman. Pihaknya berharap seluruh instrumen yang ada bisa bahu membahu, bersinergi dan bergandengan tangan.

“ Suksesnya pembangunan bisa dicapai jika kita saling bekerjasama. Tanpa dukungan masyarakat, pemerintah tidak bisa berbuat banyak. Makanya sinergi dan kolaborasi sangat penting sekali,” ujar Walikota H Paisal, SKM, MARS.(***)
Penulis
: Faisal Sikumbang

Tag:
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers kupasberita.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online www.kupasberita.com Hubungi kami: redaksi@kupasberita.com
Berita Terkait
Komentar
Berita Terkini
google-site-verification: google0644c8c3f5983d55.html